0 - 9 | A | B | C | D | E | F | G | H | I | J | K | L | M | N | O | P | Q | R | S | T | U | V | W | X | Y | Z

Biography U9

Lewat lagu ciptaan sendiri berjudul Ilusi, dan lagu bebas berjudul Musisi milik God Bless, akhirnya kelompok musik yang cikal bakal terbentuknya dari band sekolah di SMP I Kediri ini dinobatkan sebagai grup rock terbaik dari 500-an peserta Djarum Super Rock Festival IX, setelah berhasil menyisihkan 9 rivalnya di grand final, yang digelar Stadion Tambaksari - Surabaya, 25 Agustus 2001. Tampilnya Ungu 5 yang kemudian berganti nama jadi U9 sebagai juara pertama di festival tersebut sekaligus membuka peluang dan kesempatan untuk masuk ke jalur rekaman.

"Itu yang kita tunggu-tunggu," aku Ferdi, dramer U9. Apa yang jadi impian sekaligus obsesi grup rock asal Kediri yang diperkuat Hendra (vokal), Tyo (gitar 1), Sunu (gitar 2), Iwan (bas), Nanda (kibor), dan Ferdi (dram), akhirnya jadi kenyataan dengan dirilisnya debut album mereka bertajuk The Champion Of “All Indonesian Rock Festival IX (2001), yang dirilis Juni 2004. Mereka juga masih ingat ketika lagu Ilusi sempat dikritik oleh salah satu juri di festival tersebut, banyak dipengaruhi warna Dream Theater. Mereka tidak menampik kalau Dream Theater banyak memberi pengaruh ke U9. Pasalnya semua personel U9 ini pengagum berat grup tersebut. "Di panggung kita paling sering membawakan lagu-lagu mereka. Kebetulan musik kita lebih ke progresif rock," kata Hendra.

"Kebetulan kita semua menyukai progresif rock, sehingga rock yang kita mainkan arahnya lebih ke situ, ke rock progresif" sambung Ferdi, yang terpilih sebagai penggebuk dram terbaik Djarum Super Rock Festival IX. Soal konsep musik albumnya sendiri, menurut Hendra, lebih ke progresif rock. Tapi progresif rocknya tidak serumit grup idola mereka, Dream Theater. Diakui, untuk memainkan progresif rock tingkat kesulitannya cukup tinggi, tapi justru itu yang jadi tantangan personel U9. "Kebetulan sekarang ini nggak banyak grup band yang ke sana, justru U9 arahnya ingin ke prog rock,” kata Ferdi menambahkan.